Article

MUSICOOL, Refrigeran Hidrokarbon Pertamina, Refrigeran Ramah Lingkungan Produksi Anak Negeri

 November 13, 2019        

Musicool adalah merek produk refrigeran hidrokarbon produksi Pertamina, berupa gas bahan pendingin dengan bahan dasar hidrokarbon dengan spesifikasi sesuai persyaratan SNI Refrigeran Hidrokarbon. Musicool memiliki berbagai varian produk refrigeran alami yang dapat menggantikan refrigeran sintetik yang selama ini digunakan mesin pendingin/AC, antara lain refrigeran jenis:

  • CFC (Clorofluorocarbon), seperti: R-11, R-12
  • HFC (Hydrofluorocarbon), seperti: R-134a
  • HCFC (Hydrochlorofluorocarbon), seperti: R-22

Musicool mulai diproduksi Pertamina di awal tahun 2000-an, diperkenalkan dengan merek Petrozon dan diaplikasikan secara terbatas di kalangan teknisi teknisi mesin pendingin terpilih. Setelah dibuktikan keunggulan dan kemudahan aplikasinya dalam menggantikan refrigerant sintetik di mesin pendingin, pada tahun 2003 tepatnya di bulan Desember 2003 pada saat HUT Pertamina, refrigeran hidrokarbon Pertamina resmi diluncurkan dan dipasarkan dengan merek Musicool. Merek ini diambil dari nama Sungai Musi, karena kilang satu-satunya produsen Musicool ada di RU III Plaju, Palembang.

Musicool dipasarkan sebagai refrigerant hidrokarbon yang ramah lingkungan, karena bukan merupakan Bahan Perusak Ozon (non BPO) dan bukan bahan penyebab Gas Rumah Kaca (Non GRK) sehingga tidak menimbulkan efek pemanasan global. Musicool juga merupakan produk yang mendukung kebijakan hemat energi, dengan memberikan benefit efek penghematan konsumsi energi/listrik yang cukup signifikan, berkisar 10 – 20% dari penggunaan refrigeran sintetik sebelumnya.

Varian Penggunaa Musicool

Karakteristik Hasil Uji Produk, antara lain:

  • Organoleptik (bentuk fisik, warna, dll): Gas, tidak berwarna
  • Bau: Tidak berbau
  • Titik didih/rentang didih -42°C
  • Sifat mudah menyala (padatan, gas): mudah terbakar
  • Titik nyala: -104°C
  • Auto-ignition temperature: 450°C
  • Nilai batas flamabilitas terendah/tertinggi: LEL 2.1% UEL 9.5%